Akhir Kisah Doraemon

by 12:35 AM 31 komentar

Sudah 32 tahun Doraemon ditayangkan di Jepang (Di Indonesia, sudah 22 tahun). Dan, selama 22 tahun, kita tidak pernah menemukan ending dari kisah ini. Tentunya, teman-teman bertanya-tanya, gimana sih episode terakhir Doraemon? Ada atau tidak?

Ada beberapa kisah akhir dari Doraemon yang berhasil saya rangkum. Here they are.

5. Autis
Ending yang unpredictable, sekaligus mengecewakan. Dalam episode ini, dikisahkan Nobita adalah seorang anak yang mengidap autis. Seharian, ia hanya menghabiskan waktu di atas tempat tidur.

Lalu bagaimana dengan Doraemon?

Doraemon hanyalah tokoh imajinatif dari pikiran Nobita. Dan, semua seri yang ada dalam cerita Doraemon hanyalah imajinasi dari Nobita saja.

Ending ini mendapat banyak protes dari penggemar. Ya, iyalah, siapa juga yang tidak kecewa setelah menonton Doraemon bertahun-tahun, tetapi endingnya malah seperti ini.


4. Baterai Habis
Seperti cerita awal kebanyakan Doraemon, pada episode ini, dikisahkan Nobita pulang ke rumah sambil merengek-rengek ke Doraemon. Tetapi Doraemon hanya diam saja, dengan mata membuka.

Akhirnya, Nobita menelpon Dorami dan Dorami berkata bahwa betari Doraemon sudah habis. Ada satu cara untuk menyadarkan Doraemon, yakni dengan mengganti baterainya. Tetapi jika cara ini dilakukan, Doraemon akan kehilangan semua ingatannya, termasuk segala hal tentang Nobita.

Beberapa tahun kemudian, Nobita sudah dewasa. Ia lulus SMA dengan nilai terbaik mengalahkan Dekisugi. Ya, semenjak, Doraemon kehabisan baterai, Nobita mendadak berubah. Ia menjadi lebih diam dan kutu buku.

Dua puluh tahun kemudian, dikisahkan bahwa Nobita sedang berusaha membetulkan Doraemon dengan ilmu yang dimilikinya. Nobita menambahkan dua telinga pada Doraemon, karena telinga adalah cadangan memori yang digunakan robot seperti Doraemon. Dengan menambahkan dua telinga, tentunya Doraemon tidak akan kehilangan ingatannya.

Saat itu, Nobita sedang berada di dalam ruangannya. Kemudian, Shizuka (dewasa) masuk, melihat Doraemon yang terbaring kaku di atas tempat tidur.

Tiba-tiba....

Doraemon sadar dan berkata, "Nobita, PR-mu sudah selesai belum?"

Nobita langsung memeluk Doraemon. Nobita menangis dan Doraemon tidak tahu apa-apa, yang ia tahu ia hanya tidur sebentar dan Nobita masih menjadi murid kelas 4 SD. So sweet ending.

Kalian bisa baca seri ini di --> sini <-- author.="" buatan="" bukan="" dari="" fans="" fyi="" hanyalah="" ini="" langsung="" salah="" satu="">


3. Selamat Jalan, Doraemon
Hello ends with a goodbye. Di mana ada pertemuan, di situ ada perpisahan. Ini pula yang terjadi pada Nobita dan Doraemon. Doraemon ingin pulang ke masa depan, saya lupa alasannya mengapa, hehe. Nobita merengek-rengek pada Ayah dan Ibunya agar memaksa Doraemon untuk tetap tinggal, tapi Doraemon tetap harus pulang.

Malam harinya, Nobita mengajak Doraemon untuk begadang sampai pagi. Lalu mereka keluar rumah di tengah malam. Doraemon mengaku ia tidak bisa meninggalkan Nobita karena khawatir bila Nobita dikerjain Giant.

Sewaktu mereka berada di luar rumah, Doraemon memisahkan dirinya dengan Nobita karena ia tak tahan menahan air matanya dan tak ingin Nobita melihatnya. Saat Nobita sudah sendiri, ia melihat Giant sedang mengigau. Saat Giant sadar, ia melihat Nobita sedang menahan tawa. Giant marah dan mengajak Nobita berkelahi. Perkelahian pun dimulai, dan seperti biasa Giant menang.

Tetapi Nobita tak ingin menyerah. Ia tak ingin Doraemon mengkhawatirkannya. Ia pun melawan Giant sampai babak belur, sampai akhirnya ia menang.

Ketika mereka berkelahi, Doraemon datang dan melerainya. Mereka pun pulang. Doraemon membimbing Nobita yang babak belur. Dalam perjalanan, Nobita berkata, "Aku menang. Doraemon, kamu lihat kan? Aku bisa sendiri. Sekarang kamu bisa pulang dengan tenang, kan?" :')

Serius, bagian ini sangat, sangat, sangat mengharukan. Ditambah lagi, Doraemon tak bisa menghentikan tangisannya saat mendengar kata-kata itu.

Sesampai di rumah, masih di malam hari, Nobita tidur dan Doraemon menungguinya sambil menangis.

Pagi harinya, Nobita masih tertidur dan Doraemon sudah tidak ada.

Akhir dari kisah ini, Nobita berada di ruangannya. Sendiri. Kosong. Dan berpesan kepada Doraemon untuk tidak mengkhawatirkannya. :')

Kalian bisa (dan harus) baca episode ini di komik Doraemon vol 6.


2. Pintu Ke Surga

Ini ending paling mengharukan dan menyedihkan. Mungkin, kalau difilmkan, saya bisa sampai menangis, haha.

Oke, jadi diceritakan Nobita terjatuh dan kepalanya terbentur batu. Menyebabkan ia koma. Satu-satunya cara agar ia sembuh adalah operasi. Tetapi biayanya sangat mahal dan orangtuanya tak mampu membiayai semuanya.

Alhasil, Doraemon rela berkorban dengan menjual semua peralatan yang ada pada kantong ajaibnya.

Operasi pun dilaksanakan.

Ada satu peralatan yang tidak dijual Doraemon, pintu ke mana saja. Pintu ke mana saja sengaja tidak dijual Doraemon supaya Nobita bisa berpergian ke mana pun yang ia mau. Tapi, pada akhirnya, Nobita ingin pergi ke surga. :'(

Saya ingin sekali baca episode ini, tapi tidak tahu bisa dapat di mana. :'(


1. No Ending

Ya, karena Doraemon sudah menjadi teman kita selama ini, akhirnya penerbit memutuskan untuk tidak membuat ending dari Doraemon. Hore! Doraemon is going to be our friend foreverl

***

Dari sekian ending yang ada di atas, mana favoritmu? (Jangan pilih yang nomor 1)


Alvi Syahrin

Developer

A dream-oriented person since 1992. Telah menerbitkan dua novel: Dilema; Tiga Cerita untuk Satu Rasa dan Swiss; Little Snow in Zurich. Tak lama lagi, novel ketiganya, yang berjudul "I Love You; I Just Can't Tell You" akan terbit. Saat ini, selain merampungkan novel keempat, dia juga sedang mempersiapkan proyek-proyek untuk masa depan. Dan, satu hal yang selalu dia genggam erat dalam hidup ini: Akan ada sesuatu yang lebih baik dari sebuah kegagalan. Allah selalu tahu mana yang terbaik. Lagi pula, hidup tak melulu di dunia. Kau bisa menyapanya lewat Twitter, Instagram, dan ask.fm: AlviSyhrn.

31 comments:

  1. wah,,,smuanya mengharukan :((

    Doraemon-never ending story..

    ReplyDelete
  2. Dari kecil aku udah suka doraemon. Jadi begitu baca endingnya jadi pingin nangis :'(

    ReplyDelete
  3. jangan sampe lah endingnya yang nomor lima -.-

    tapi ending yang lainnya kalo di film pasti keren tuh :D

    ReplyDelete
  4. Semua endingnya keren dan mengharukan kecuali nomor satu, yah aku setuju juga, doraemon never ending story ^_^

    ReplyDelete
  5. aku baru tau kalo banyak versinya. yg aku tau endingnya yg nobitanya sakit Y__Y

    ReplyDelete
  6. endingnya keren2..tapi paling terharu baca yg nomer 3 T.T

    ReplyDelete
  7. pernah baca yg ke 3 dan 4. Mewek gue T.T

    ReplyDelete
  8. hoo ternyata aslinya doraemon ga ada endingnya :o yang saya tau endingnya yang baterai habis, ternyata ending dari (mungkin)fansnya . baru tau saya XD

    ReplyDelete
  9. No ending, karena cerita Doraemon akan abadi selamanya, kayak cerita Donald Duck dan Mickey Mouse =)

    ReplyDelete
  10. walah doraemaon ada banyak versi ternyata ya :3

    ReplyDelete
  11. doraemon pintu surga aja kali yah :)

    ReplyDelete
  12. doraemon adalah cerita kartun yg asyik.....
    penuh imajinasi dan membangkitkan semangat.....
    :)

    ReplyDelete
  13. nangis bacanya.....
    huaaa Doraemon tolong aku, aku pengen pergi ke Inggris biar ketemu Matthew Bellamy........

    ReplyDelete
  14. no 5 aja, bikin geregetan. tapi kasian juga :(

    ReplyDelete
  15. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  16. dari semua ending, gue paling demen yang no. 2 :D gatauuu kenapa :'(

    DIMANA BISA GUE BACA ITU?? PENASARANNNNNN

    ReplyDelete
  17. Ah,, pengen baca yang yang nomor 2, nomor 4 sama nomor 3 udah baca..

    ReplyDelete
  18. Sudah lama tidak menonton kartun ini. Semenjak dubber nya diganti jadi males nonton. Tapi, kalau misalnya yang nomor 5 benar adanya, malesssss banget

    ReplyDelete
  19. Haha I can't believe you think I look like Miley Cyrus! Nobody has ever told me that before.

    PS - DORAEMON IS CUUUUTE.

    ReplyDelete
  20. gue punya ending sendiri.

    ceritanya nanti ketika Nobita kelas 6 dan akan amu SMP, Doraemon mendadak ninggalin Nobita dan hanya ninggalin surat aja. karena sudah waktunya, Nobita mandiri tanpa bantuan Doraemon lagi. sama kayak cerita yang ke-4, nanti si nobita jadi terpacu untuk buktiin kalo ia bisa mandiri. walau awalnya nanti, nobita ngejar doraemon ke abad 22. nah di sana nanti, doraemon menjelaskan kalo ia punya perjanjian sama polisi waktu. ia hanya boleh menemani nobita hanya sampai kelas 6 SD. gak lebih.

    ReplyDelete
  21. Duh, baca ending no. 4 rasanya pengen ngeluarin air mata. masalahnya, aku bacanya sambil ngiris bawang :')

    ReplyDelete
  22. ending yang nomor 3 Selamat Jalan, Doraemon kayaknya lebih logis dan ok ya.
    tapi kerenlah itu sang penulisnya bisa bertahan 32 tahun.

    ReplyDelete
  23. never ending story, cerita mulai dari aku anak-anak sampai menurun ke anak-anakku,..

    ReplyDelete
  24. Doraemon yang versi Baterai Habis itu paling sedih yah,, tapi gue punya ending sendiri..

    Jadi ceritanya Nobita sudah mau berumur 17 tahun, Doraemon pun tidak bisa menemaninya lagi karena sudah dewasa, akhirnya dia pergi ke masa depan. Tapi Nobita tidak rela, dan setelah berunding, Nobita memutuskan untuk bersama doraemon lagi untuk terakhir kalinya, yaitu sampai seminggu lagi saat dia ulang tahun yg ke 17. Saat ulang tahun ke 17 doraemon pun pergi, tapi meninggalkan satu alat ke nobita, yaitu baling-baling bambu, yg akan mengingatkan terus akan tentang doraemon.. :')

    ReplyDelete
  25. Paling setuju yg versi 4,kalau versi 3 slamat jalan doraemon it bener2 gak rela N sumpah bikin nangiiiisssssss

    ReplyDelete
  26. panjang banget deh ceritanya sampai2 gak ada endingnya

    ReplyDelete
  27. paling mengharukan no 2(pintu ke surga)T_T

    ReplyDelete